Halo Readers! Apakah kamu tertarik dengan bisnis franchise? Bisnis ini sepertinya sedang populer beberapa tahun kebelakang ini.
Bisnis franchise cocok bagi seseorang yang ingin memulai usaha dengan modal dan pengalaman yang terbatas. Peluang bisnis ini juga aman karena sudah terhubung dengan suatu brand, serta mendapat dukungan pemasaran dan sistem operasional.
Seperti apa sistem usaha franchise dan bagaimana keuntungannya? Mari simak artikel dibawah ini!
Pengertian dan Sistem Franchise
Bisnis franchise adalah model usaha dimana seseorang membeli hak untuk menjalankan bisnis dari pemilik merek (franchisor). Jadi bisa dikatakan, kamu menjalankan bisnis dengan ‘numpang’ pakai nama, produk, dan sistem yang sudah terbukti sukses dari franchisor.
Dengan bergabung menjadi franchisee, kamu bisa memanfaatkan brand yang sudah dikenal hingga panduan menjalankan usaha dengan jelas dari franchisor. Nah, untuk bisa ikut sistem ini, ada beberapa hal yang harus kamu lakukan, diantaranya:
1. Memilih Franchise yang Sesuai
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memilih jenis usaha franchise dan merek brand yang cocok dengan modal yang kamu miliki, serta menentukan target pasar dari bisnis tersebut. Usahakan untuk membuat pilihan dengan matang agar bisnismu bisa berjalan dengan lancar dan tepat sasaran.
2. Melakukan Pembayaran di Awal
Langkah kedua setelah memutuskan bisnis franchise yang kamu pilih adalah melakukan pembayaran kepada franchisor. Kamu perlu membayar biaya lisensi untuk mendapatkan hak menjalankan bisnis tersebut.
3. Mengikuti Pelatihan
Setelah melakukan pembayaran, franchisor nantinya akan memberikan pelatihan dan dukungan operasional, mulai dari cara mengelola bisnis hingga bagaiman strategi pemasaran yang harus dilakukan.
4. Menyiapkan Tempat Usaha
Lokasi tempat usaha harus disiapkan sesuai dengan standar dari franchisor, seperti tampilan hingga pelayanannya. Hal tersebut dilakukan agar kualitas dan citra brand tetap terjaga.
5. Menjalankan Bisnis Sesuai Sistem
Mulailah menjalankan bisnis sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh franchisor, mulai dari manajemen stok, pelayanan, hingga pemasaran bisnis.
6. Membayar Royalti dan Laporan Kinerja
Setiap usaha franchise, diwajibkan membayar royalti dan memberikan laporan kinerja kepada franchisor. Hal ini dilakukan secara berkala untuk evaluasi dan pengembangan bisnis.
Dengan mengikuti langkah diatas dan menerapkan arahan yang telah ditentukan, kamu bisa menjalankan bisnis dengan lebih mudah dan terarah.
Keuntungan Bisnis Franchise
Berikut ini adalah keuntungan bisnis yang bisa kamu dapatkan melalui sistem franchise:
- Memiliki merek yang sudah terkenal
Dengan bergabung dalam sistem franchise, kamu tidak perlu lagi memusingkan nama brand dan membangun reputasi dari nol.
- Mendapat dukungan franchisor
Benefit lainnya adalah mendapat dukungan penuh dari franchisor. Mulai dari pelatihan, strategi pemasaran, dan bantuan operasional, sehingga kamu bisa menemukan jawaban bila tidak mengetahuinya.
- Sistemnya teruji
Metode yang digunakan dalam sistem sudah terbukti berhasil. Hal ini berarti kamu bisa meminimalkan risiko kegagalan.
- Peluang pasarnya besar
Merek franchise yang sudah terkenal akan lebih mudah menjangkau pasar yang lebih luas. Jadi, peluang mendapatkan banyak pelanggan baru akan lebih besar.
- Jaringan dan komunitas
Jika bergabung dalam sistem franchise, kamu akan tergabung dalam koneksi yang lebih besar karena bisa terhubung dengan franchisee lain di jaringan yang sama.
Berbagai keuntungan diatas membuat bisnis franchise menjadi pilihan menarik bagi para pengusaha yang ingin memulai usaha dengan risiko yang lebih rendah.
Jenis-Jenis Bisnis Franchise
Bisnis ini memiliki berbagai pilihan jenis yang bisa kamu sesuaikan dengan minat, keahlian, dan target pasar yang kamu inginkan. Dengan begitu banyaknya opsi, kamu bisa lebih mudah menemukan franchise yang cocok dan berpotensi menguntungkan.
- Franchise makanan dan minuman: mencakup restoran cepat saji, kafe, gerai makanan dan minuman.
- Franchise retail: menjual produk langsung kepada konsumen, seperti pakaian, kosmetik, atau barang rumah tangga.
- Franchise pendidikan: mencakup lembaga pendidikan, seperti kursus bahasa, pelatihan keterampilan, atau bimbingan belajar.
- Franchise kesehatan dan kebugaran: menawarkan program kebugaran dan kesehatan, termasuk gym dan studio yoga.
- Franchise jasa: menyediakan berbagai layanan, seperti perawatan mobil, pembersihan, dan layanan kebersihan rumah.
- Franchise perawatan hewan: berfokus pada layanan untuk hewan peliharaan, seperti salon, grooming, atau pet shop.
- Franchise perhotelan dan pariwisata: termasuk hotel, motel, atau layanan perjalanan yang menawarkan akomodasi dan pengalaman wisata.
- Franchise teknologi: menyediakan produk dan layanan teknologi, seperti perangkat lunak, perangkat keras, dan layanan IT.
Kesimpulan
Bisnis franchise adalah bisnis yang sangat cocok dilakukan apabila kamu mempunyai pengalaman usaha yang terbatas. Berbagai pilihan usaha yang ditawarkan bisa disesuaikan dengan kondisi dan target pasar yang ada di sekitarmu.
Sistem usaha ini juga memiliki banyak keuntungan yang memudahkan franchisee. Tetapi, keuntungan-keuntungan itu bisa diraih apabila kamu benar-benar memahami dan mengikuti sistem, sehingga terjadi kemitraan yang baik antara franchisor dan franchisee.